Asam lambung adalah produksi asam lambung yang terlalu berlebihan yang dapat merusak kondisi dan fungsi lambung.
Ada berbagai macam penyakit asam lambung, tetapi yang paling sering dirasakan kebanyakan orang adalah Maag dan GERD.
Maag adalah radang lambung berupa kerusakan dinding lambung akibat dari produksi asam lambung dan reaksi inflamasi yang berlebihan.
Sedangkan, Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah asam lambung naik ke kerongkongan (re-flux) disebabkan katup lambung tidak berfungsi optimal.
Penderita GERD hampir pasti adalah penderita Maag, meskipun dari segi gejala GERD dan maag adalah hal yang berbeda.
5 Tanda Terkena Penyakit Asam Lambung
Asam lambung memiliki tanda-tanda, ini dia tanda-tanda bahwa ternyata kamu terkena penyakit asam lambung:
- Sering terasa begah, kembung dan bersendawa
- Sering nyeri di dada, ulu hati sampai ke perut
- Mual dan bisa sampai muntah
- Susah tidur, sampai kena insomnia
- Kotoran BAB biasanya berwarna lebih gelap
7 Penyebab Penyakit Asam Lambung
Ada beberapa penyebab yang bisa kamu temui, diantara lain:
1. Sering makan yang pedas, asam, atau berminyak
Merusak cairan pelindung lambung dan mengiritasi sel yang memproduksi cairan pelindung sehingga menurunkan produksi cairan pelindung dan memudahkan asam lambung merusak dinding lambung.
2. Sering konsumsi makanan atau minuman yang tinggi gula atau karbohidrat
Membuat aktivitas bakteri berlebihan, produksi asam lambung tinggi, dan menurunkan kemampuan regenerasi sel.
3. Jadwal makan tidak teratur
Jam internal tubuh untuk produksi asam lambung jadi ikut berantakan.
4. Sering minum kopi, teh, soda, atau alkohol
Meningkatnya produksi asam lambung semakin banyak.
5. Sering begadang dan tidur tidak teratur
Membuat kemampuan penyembuhan sel lambung menurun.
6. Jarang konsumsi sayur dan buah
Membuat aktivitas bakteri dan sistem imun berantakan, serta menurunkan kemampuan regenerasi sel.
7. Terlalu sering stress
Meningkatkan produksi asam lambung dan membuat reaksi peradangan berlebihan.
10 Gejala dari Ciri-Ciri Asam Lambung
Ada beberapa gejala dari ciri-ciri yang ditimbulkan, diantara lain:
- Sering merasa mual dan kembung, baik sebelum dan sesudah makan.
- Kalau makan dengan porsi yang tidak biasa, langsung begah dan mual.
- Nyeri ulu hati, terutama setelah masuk makanan.
- Sering sendawa sepanjang hari.
- Susah tidur karena perut terasa begah atau kembung.
- Kadang-kadang dada terasa panas dan sesak, terutama setelah makan.
- Lagi stress sedikit, langsung terasa pusing dan mual.
- Saat mual dan muntah, isi muntah lebih berwarna kuning dan lidah terasa asam atau pahit.
- Sering diare tapi diperiksa tidak ada infeksi apapun.
- Sering terasa lapar dan lemas meskipun sudah mencoba makan dengan porsi yang cukup.
Bagaimana Cara Mengatasi Penyakit Asam Lambung Dengan Alami?
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar bisa mengatasinya dengan cara alami agar bisa mengobati asam lambung, berikut ini adalah caranya:
1. Puasa secara teratur
Puasa 1 hari setiap minggu supaya produksi asam lambung berkurang dan sel lambung punya waktu ber-regenerasi dan menyembuhkan diri (self healing).
2. Minum air mineral lebih banyak
Hal ini berguna untuk melarutkan asam lambung yang tinggi.
3. Kurangi makanan/minuman yang meningkatkan produksi asam lambung
Contohnya kafein (teh, kopi, atau soda) dan makanan/minuman tinggi gula atau lemak jenuh.
4. Perbanyak minum jus sayur
Rutin meminum jus sayur yang memiliki banyak nutrisi alami yang mudah diserap tubuh.
4 Hal yang Akan Terjadi Kalau Penyakit Asam Lambung Dibiarkan
Penyakit ini memang tidak baik bisa dibiarkan begitu saja, karena akan berpengaruh pada:
- Asam lambung akan mudah naik ke kerongkongan jadi GERD atau ke kotak suara dan sekitarnya jadi Laryngopharyngeal Reflux (LPR).
- Kerusakan lambung akan semakin meluas dan ikut merusak usus.
- Terjadi gangguan pencernaan seperti konstipasi atau bahkan diare.
- Terjadi maladaptasi sel lambung menjadi sel tumor atau kanker.
5 Cara Diagnosis Penyakit Asam Lambung
Bila terkena penyakit ini, kamu bisa mengikuti beberapa cara untuk diagnosis penyakit asam lambung, seperti:
1. Foto Rontgen
Pemeriksaan pada saluran pencernaan bagian atas atau biasa disebut foto Rontgen OMD) dilakukan untuk melihat rongga saluran pencernaan atas dan lapisannya.
2. Elektrokardiogram (EKG)
Untuk mengecek adanya penyakit jantung koroner/serangan jantung yang menimbulkan gejala nyeri dada, seperti GERD
3. Gastroskopi
Menggunakan alat khusus seperti selang dengan kamera yang bisa mendeteksi radang di esofagus atau kerongkongan (esofagitis).
4. Manometri Esofagus
Untuk mengecek ritme pergerakan otot saat kita menelan agar kekuatan otot kerongkongan bisa diukur.
5. Pengukuran Tingkat Keasaman (pH) Kerongkongan
Untuk mengecek tingkat keasaman kerongkongan saat kita melakukan aktivitas biasa sehari-hari.
4 Alasan Kenapa Butuh Jus Sayur Untuk Mengatasi Penyakit Asam Lambung?
Jus sayur alami tanpa bahan pengawet atau kimia tambahan sangat diperlukan untuk menurunkan produksi asam lambung yang berlebihan dengan cara:
- Meningkatkan bakteri baik di dalam tubuh. Jus sayur adalah prebiotik, makanan supaya bakter baik (probiotik) bisa berkembang biak dalam lambung.
- Membantu mengurangi efek samping obat di lambung.
- Menurunkan aktivitas bakteri jahat yang berusaha merusak lapisan lambung.
- Membuat lambung lebih cepat sembuh. Vitamin dan mineral dalam bentuk cairan lebih mudah diserap oleh tubuh, sehingga meningkatkan self healing / regenerasi tubuh.